PKH Bentuk Keperdulian Pemerintah Terhadap Lansia


Pendamping PKH Kecamatan Amen sedang menjelaskan pentingnya kesejahteraan lansia di hadapan KPM Desa Garut.

Lebong__Salah satu komponen penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) adalah Lanjut Usia (Lansia), hal ini tentu merupakan bentuk perhatian dari pemerintah dalam hal ini kementrian sosial terhadap lansia yang ada di indonesia. Bahkan dalam kegiatan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) yang diakukan oleh PKH juga memberikan materi khusus tentang kesejahteraan lansia.
Tujuan dari pemberian materi ini kepada KPM PKH adalah agar para KPM dapat memberikan pelayanan terhadap para lansia yang ada di sekitarnya. Hal ini disampaikan Pendamping PKH Kecamatan Amen Kabupaten Lebong Aci Aferi,S.Pd.I saat melakukan kegiatan P2K2 di desa Garut pada Kamis (10/01) sekitar pukul 14.00 WIB.

"kita harus peduli kepada lansia yang ada disekitar kita,karena lansia itu merupakan cerminan kita di masa yang akan datang. Jika nanti ketika lansia kita ingin diperlakukan dengan baik,maka saat ini kita juga harus memperlakukan lansia yang ada dengan baik,karena anak-anak kita akan mencontoh apa yang kita lakukan saat ini"ungkap Aci.

Lebih lanjut Aci menjelaskan bahwa dalam melayani para lansia yang ada  kita harus menerapkan beberapa prinsip antara lain tidak boleh memberikan stigma atau cap kepada para lansia, tidak mebgucilkan, memberikan kesempatan kepada lansia untuk berpartisipasi dan tidak bersikap belas kasihan yang berlebihan.

"tidak memberikan apa yang menjadi hak dari para lansia merupakan bentuk dari penelantaran terhadap lansia. Misalnya membiarkan lansia tidak makan, membiarkan lansia sakit atau membiarkan lansia kesepian" papar Aci.

Pendamping PKH yang dikenal ramah dan selalu aktif ini juga menerangkan bahwa setiap orang harus peduli kepada lansia termasuk masyarakat, adapun bentuk kepedulian masyarakat antara lain adalah tetap melibatkan para lansia dalam kegiatan kemasyarakatan dan kegiatan keagamaan yang ada di masyarakat.

Dalam kesempatan yang sama SPV PKH kabupaten Lebong Meriyanto,S,Sos juga menyampaikan bahwa merawat lansia bukanlah hal yang gampang oleh karena itu para KPM harus memahami kondisi lansia.

"lansia itu telah mengalami banyak penurunan fungsi dari panca indranya jadi sudah sangat wajar ketika para lansia itu banyak mengalami permasalahan baik permasalahan fisik ataupun permasalahan psikososial seperti daya pendengaran dan penglihatan yang berkurang ataupun tetkadang emosi yang tidak stabil. Jadi kita harus memaklumi kondisi para lansia dan tidak perlu memperbesar kesalahan yang dilakukan oleh lansia"papar Meriyanto.(my01)

Para KPM yang sedang konsentrasi mendengar penjelasan dari pendamping PKH.

Pendamping PKH Kecamatan Amen yang sedang serius memaparkan materi pada saat P2K2.

Setelah melakukan kegiatan P2K2 pendamping PKH berfoto bersama Para KPM dan SPV PKH kabupaten Lebong.

Ditulis Oleh :
SPV PKH Kabupaten Lebong 
Meriyanto,S,Sos
Bersama Pendamping PKH 
Kecamatan Amen
Aci Aferi,S,Pd.I

Comments

Popular posts from this blog

Merasa Masih Muda Dan Kuat, Nova Mundur Dari PKH.

Token Listrik Gratis, WA ID Pelanggan Ke 08122-123-123

Berikut Cara Mendapatkan Kartu Pra Kerja.

Warga Miskin Dapat Sembako & Uang Tunai, Ini Skemanya!

Presiden : Kartu Pra Kerja Mulai Dibagikan Tanggal 9 April