Semua Bisa Menjadi Orang Tua Yang Hebat
Tampak Para KPM Kelurahan Mubai Sedang Serius Memperhatikan Penjelasan Dari Pendamping PKH Kecamatan Lebong Selatan
Lebong__Untuk menjadi orang tua yang hebat tidaklah dipengaruhi oleh status ekonomi, status soial dan status pendidikan. Saat ini sudah sangat banyak contoh orang tua yang hebat namun tidak memiliki perekonomian yang memadai bahkan hanya menamatkan sekolah hingga tingkat sekolah dasar. Hal ini tentu menunjukkan bahwa semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi orang tua hebat dan mengantarkan anak-anaknya ke puncak kesuksesan. Hal ini disampaikan oleh pendamping PKH Lebong Selatan Deti Haryana,S,Sos dan Silfy Yanti,S,Pd saat melakukan kegiatan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) di Kelurahan Mubai pada Minggu(13/01).
"yang menentukan seseorang untuk menjadi orang tua yang hebat adalah sikap dan prilaku dari orang tua terhadap anak-anaknya. Jadi tidak ada sama sekali hubungannya penghasilan dan pekerjaan orang tua terhadap keberhasilannya dalam mendidik dan mengasuh anak, karena tak jarang saat ini terdengar orang tua yang tergolong mapan dan memiliki status sosial yang tinggi namun justru anaknya tak terurus bahkan berantakan"ungkap Deti.
Lebih lanjut ia juga menjelaskan orang tua yang hebat itu adalah orang tua yang mampu mendidik anak-anaknya dengan lembut, penuh kasih sayang dan tanpa kekerasan.
"jadi ibu-ibu KPM PKH pun bisa menjadi orang tua yang hebat dalam mengasuh dan membesarkan anak, dengan catatan tidak melakukan kekerasan terhadap anak. Mari kita menjadi orang tua yang hebat dengan memberikan contoh yang baik kepada anak-anak kita, karena setiap anak akan meniru apa yang orang tuanya lakukan, misal jika kita berkata dengan lemah lembut maka anak kita juga akan menjadi anak yang lemah lembut"ungkap Deti.
Pada kesempatan yang sama Silfi juga menambahkan bahwa untuk menjadi orang tua yang hebat, harus sejalan apa yang di katakan dengan apa yang dilakukan. Karena anak-anak akan lebih gampang meniru apa yang ia lihat daripada apa yang ia dengar.
"contoh yang paling sederhana ketika orang tua tidak memperbolehkan anaknya merokok maka orang tua seharusnya tidak merokok maka anak akan berfikir bahwa merokok tersebut tidak boleh dilakukan karena orang tuanya tidak merokok, namun akan berbeda jika orang tua melarang anaknya merokok tetapi didepan sang anak orang tua sangat menikmati setiap hisapan rokoknya bisa jadi hal ini akan menantang anak untuk mencobanya"ungkap Silfi.
Pendamping PKH yang dikenal dengan parasnya yang ayu ini juga menjelaskan bahwa sikap orang tua akan sangat menentukan seperti apa sikap anak dimasa yang akan datang, oleh karena itu maka orang tua juga harus menjadi teladan bagi anak-anaknya dalam segala bidang.
"biasakan untuk selalau berfikiran positif pada diri sendiri dan lingkungan sekitar, jika kita berfikiran positif maka akan menghasilkan sikap dan prilaku yang positif pula hingga dalam mengasuh dan mendidik anak akan tercermin dalam bentuk hal yang positif misalnya bertutur kata yang baik dan lemah lembut. Namun jika sebaliknya orang tua selalu berfikiran negatif maka juga akan menghasilkan hal-hal yang negatif pula seperti gampang emosi dan mengeluarkan kata-kata yang kasar dan tak pantas diucapkan oleh seorang orang tua"pungkas Silfi.(my01)
Pendamping PKH yang sedang menjelaskan bagaimana untuk menjadi orang tua hebat.
Setelah kegiatan P2K2 para KPM Kelurahan Mubai Kelompok I Berfoto bersama pendamping PKH.
Para KPM Kelurahan Mubai Kelompok II tampak bersemangat berfoto bersama pendamping usai kegiatan P2K2.
Ditulis Oleh :
SPV PKH Kabupaten Lebong
Meriyanto,S,Sos
Bersama
Pendamping PKH
Kecamatan Lebong Selatan
Deti Haryana,S,Sos dan Silfi Yanti,S,Pd.
Comments
Post a Comment